Kamis, 12 April 2012

Suara Wanita Aurat?

Sobat muda muslim wanita sering kali menjadi pusat perhatian, dengan berbagai kelebihannya di banding dengan kaum laki-laki karena itu sering juga ada yang mempertanyakan apakah suara wanita itu aurat? nah rasanya penting juga kita angkat di TaQi kali ini, menurut kami suara wanita bukan lah aurat, dengan catatan tidak di suarakan dengan cara yang melanggar syara, seperti suara manja, merayu, mendesah.

Kesudahan Orang-Orang Yang Menolak Kebenaran

Suatu hari Rasulullah Muhammad pernah mengirimkan surat kepada Raja Kisra, yaitu raja Persia waktu itu, surat itu berisi ajakan untuk memeluk islam, dalam suratnya Rasulullah menuliskan:
dari Muhammad, utusan Allah kepada Kisra Maharaja Persia, Keselamatan bagi mereka yang mengikuti petunjuk Allah, beriman kepada Allah dan rasulNya, dan mau bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba sekaligus utusanNya…”.

Mengantar Remaja Menuju Syurga

Sobat rasanya semua orang kepengen yang namanya masuk syurga, dari mulai supir angkot, tukang sayur, Pa Ustad, sampe para koruptor sekalipun pengen banget kalo dirinya masuk syurga, ya termasuk kita yang ngaku sebagai remaja.

Keinginan ini rasanya adalah keinginan yang logis dan sesuai fitrah kita sebagai manusia, gimana engga kenikmatan syurga konon katanya sangat luar biasa, sampai-sampai tak ada manusia yang bisa menggambarkan hakikat kenikmatan syurga, kecuali sebatas yang telah Allah SWT gambarkan dalam kitabnya yang mulia yaitu Al-Quran.

Dahulukan Tetangga Yang Terdekat

Dari Aisyah ra., ia berkata: Aku berkata wahai Rasulullah saw., aku mempunyai dua tetangga, kepada yang manakah dari keduanya aku harus memberikan hadiah. Rasulullah saw. bersabda:

«إِلَى أَقْرَبِهِمَا مِنْكِ بَابًا»

“Kepada yang paling dekat pintunya denganmu.” (HR. Bukhari)

Keberanian & Ketakutan

KEBERANIAN adalah kemampuan kita menguasai rasa TAKUT, bukan MENGHILANGkan rasa TAKUT, karena KEMENANGAN, selalu di miliki oleh orang yang MENOLAK untuk MENYERAH dari PERTARUNGAN.!

Menghargai Pemberian Tetangga

«يَا نِسَاءَ الْمُسْلِمَاتِ لاَ تَحْقِرَنَّ جَارَةٌ لِجَارَتِهَا وَلَوْ فِرْسِنَ شَاةٍ»

Dari Abu Haurairah ra berkata: Nabi Muhammad saw pernah bersabda: Wahai para wanita muslimah, janganlah ada seorang tetangga yag meremehkan hadiah tetangganya meskipun kikil (kaki) kambing. (H.R. Bukhari-Muslim)

Memberi Pada Tetangga

«يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا طَبَخْتَ مَرَقَةً فَأَكْثِرْ مَاءَهَا وَتَعَاهَدْ جِيرَانَكَ»

“Wahai Abu Dzar, jika engkau memasak sayur, maka perbanyaklah airnya dan berikanlah tetanggamu.” (HR. Muslim)

Tetangga & Kebahagiaan

«مِنْ سَعَادَةِ الْمَرْءِ الْجَارُ الصَّالِحُ وَالْمَرْكَبُ الْهَنِيءُ وَالْمَسْكَنُ الْوَاسِعُ»


“Termasuk kebahagianan bagi seseorang adalah tetangga yang baik, kendaraan yang nyaman, dan rumah yang lapang bagi penghuninya. (HR. Ahmad; Al-Mundziri dan Al-Haitsami berkata, perawi hadits ini adalah perawi yang shahih).

Sahabat & Tetangga Terbaik

«خَيْرُ اْلأَصْحَابِ عِنْدَ اللهِ خَيْرُهُمْ لِصَاحِبِهِ وَخَيْرُ الْجِيرَانِ عِنْدَ اللهِ خَيْرُهُمْ لِجَارِهِ»


“Sebaik-baiknya sahabat, di sisi Allah, adalah mereka yang paling baik terhadap sahabatnya. Dan sebaik-baiknya tetangga, di sisi Allah, adalah orang yang paling baik terhadap tetangganya.” (HR. Ibnu Huzaimah dan Ibnu Hibban dalam shahihnya, dan Ahmad, Ad-Darimi, Al-hakim, ia berkata hadits ini shahih memenuhi syarat Muslim)

Ketakutan

Rasanya tak ada yang paling menakutkan dan menyedihkan buat seorang PENULIS selain karya tulisnya tidak DIBACA dan DIHARGAI, tapi TIDAK Bagi seorang pendakwah baginya di hargai ataupun tidak di sukai bukan lah hal yang MENYEDIHKAN. karna yang menjadi ketakutannya hanyaLAH satu, yaitu ketika Dakwahnya tidak di terima oleh ALLAH SWT, jadi buat seorang pendakwah, pujian atau cacian tidak akan menyurutkan langkahnya, sebab yang di harapkan bukanlah apresiasi dari manusia, tapi cukuplah baginya ketika ALLAH RIDHO terhadap apa yang telah di PERJUANGKANNYA...